Aku merindukan hari lalu....
Saat udara malam menusuk tubuhku yang menggigil...
Saat nafasku memburu.. berlomba dengan seantero kabut yang menghalangi pandanganku...
Saat embun menitik di setiap pori kulitku... tanpa ku rasakan...
Saat aku memulai pendakianku di malam - malam itu...
Aku merindukan saat itu...
Ketika berlomba dengan malam, mendirikan dome di rerumputan...
Menyibak kabut... menyalakan sepercik api...
Menghadirkan unggun.. menghangatkan badan...
Bercanda, menghisap sebatang kretek dan segelas kopi di mangkuk....
Akh..
Aku ingat malam itu...
Saat badai menerjang... seakan aku akan tamat disana...
Lembaran ilalang.. selalu menjadi pegangan...
Melintasi terjal bebatuan.. menanti sunrise.
Menuju puncak...
Gunung demi gunung..
Puncak demi puncak....
Berilah aku kesempatan kembali...
Untuk mengagumimu... untuk mendakimu....
Untuk menemukan destinasiku....
Cemara... hutan... badai...
Ilalang.. lamtoro.. embun..
Pepasiran.... batu... sunrise..
Kawah.... puncak... edelweis...
Aku rindu....
kemana aja om..?
BalasHapustapa kok suwi men..
ngenteni wangsit durung di kek i om....
BalasHapuskapan nulis meneh..?
BalasHapusWes kang
BalasHapus